Selasa, 29 Januari 2008

मुतिरा kata











Orang-orang yang sesungguhnya paling sengsara adalah mereka yang miskin iman dan mengalami krisis keyakinan.Mereka ini selamanya akan berada dalam kesengsaraan,kepedihan,kemurkaan dan kehinaan.ALLAH berfirman"Dan barangsiapa yang berpaling dari peringatanKU,maka sesungguhnya baginya penghidupan yang sempit....." (Taha:124)Tidak ada satupun yang dapat membahagiakan jiwa,membersihkannya,menyucikannya,membuatkannya bahagia dan mengusir kegundahan darinya selain keimanan yang benar kepada ALLAH,Tuahn sekalian alam.Secara ringkasnya dapatlah di katakan bahawa kehidupan akan terasa hambar tanpa iman kepada ALLAH.Dalam pandangan para pembangkang ALLAH yang sama sekali tidak beriman,cara terbaik bagi menenangkan jiwa adalah dengan membunuh diri.Menurut mereka ini,dengan membunuh diri mereka akan terbebas dari segala tekanan,kegelapan dan bencana dalam hidupnya.Betapa malangnya hidup yang miskin iman.Dan betapa pedihnya seksa dan azab yang akan di rasakan oleh orang-orang yang menyimpang dari tuntutan ALLAH di akhirat kelak.ALLAH berfirman"Dan(begitu pula) Kami memalingkan hati dan penglihatan mereka seperti mereka belum pernah beriman kepadanya(Al-Quran)pada permulaannya dan Kami biarkan mereka bergelumang dalam kesesatan yang sangat sesat" (Al-An'am:110)Kini,sudah saatnya dunia menerima dengan tulus ikhlas dan beriman dengan sesungguhnya bahawa "Tidak ada Tuhan selain ALLAH'.Betapa pun pengalaman dan ujian terhadap manusia sepanjang sejarah kehidupan di dunia ini dari abad ke abad telah membuktikan banyak hal,menyedarkan akal bahawa berhala-berhala itu tahyul belaka,kekafiran itu sumber petaka,pembangkangan itu dusta,para rasul itu benar adanya dan ALLAH benar-benar sang pemilik kerajaan bumi dan langit.Segala puji bagi ALLAH dan dia sungguh-sungguh Maha Kuasa atas segala sesuatu.Seberapa besar,kuat atau lemah,hangat atau dingin,iman anda,maka sebatas itu pula kebahagiaan,ketenteraman,kebahagiaan dan ketenangan anda.ALLAH berfirman" Barangsiapa mengerjakan amal soleh,baik lelaki mahupun perempuan dalam keadaan beriman,maka sesungguhnya akan Kami berikan kepadanya kehidupan yang baik dan sesungguhnya akan Kami beri balasan kepada mereka denagn pahala yang lebih baik dari apa yang telah mereka kerjakan." (An-Nahl:97)Maksud kehidupan yang baik dalam ayat ini adalah ketenangan jiwa mereka di sebabkan janji baik Tuhan mereka,keteguhan hati mereka dalam mencintai Dzat yang menciptakan mereka,kesucian nurani mereka dari unsur-unsur penyimpangan iman,ketenangan mereka dalam menghadapi setiap kenyataan hidup,kerelaan hati mereka dalam menerima dan menjalani ketentuan ALLAH dan keikhlasan mereka dalam menerima takdir.Dan semua itu adalah kerana mereka benar-benar yakin dan tulus menerima bahawa ALLAH adalah Tuhan mereka,Islam adalah agama mereka dan Muhammad adalah Nabi dan Rasul yang di utus ALLAH untuk mereka.
ALLAH Akan Mengganti Dengan Yang Lebih Baik

ALLAH tidak pernah mencabut sesuatu dari anda kecuali DIA menggantikannya dengan yang lebih baik.Tetapi,itu apabila anda bersabar dan tetap redha denagn segala ketetapannya."Barangsiapa yang AKU butakan kedua belah matanya lalu ia bersabar,nescaya akan AKU gantikannya dengan syurga" (Al-Hadith)"Siapa sahaja di dunia ini yang kekasihnya AKU cabut nyawanya,kemudian dengan cubaan yang AKU timpakan ini,dia (bersabar dan) mengharap pahalaKU,nescaya akan AKU gantikan dengan syurga" (Al-Hadith)Barangsiapa yang kehilangan anaknya dan tetap berusaha untuk bersabar,maka di alam keabadian kelak akan di bangunkan untuknya sebuah Baitul-Hamd(Istana Pujaan).Silakan anda kiaskan kejadian-kejadian tersebut dengan kehidupan anda kerana yang di paparkan di sini adalah sebagai contoh semata.Maka itu,kita tidak seharusnya bersedih dengan setiap musibah yang menimpa diri sebab yang menentukan semua itu memiliki syurga sebagai balasan,pengganti dan ganjaran yang besar.Para Waliyullah yang pernah di timpa musibah,ujian dan cubaan akan mendapatkan penghormatan yang agung di syurga firdaus.ALLAH berfirman"Kesejahteraan dan kebahagiaan bagi kalian kerana kalian telah bersabar dalam mentaati ALLAH dan menerima cubaannya.Syurga adalah sebaik-baik tempat kesudahan" (Ar-Ra'd:24)Betapapun begitu,kita harus selalu melihat dan yakin bahawa di sebalik musibah terdapat ganti dan balasan dari ALLAH yang akan selalu berakhir pada kebaikan kita.Dengan begitu,kita akan termasuk"Mereka itulah yang mendapat keberkatan yang sempurna dan rahmat dari RABB mereka,dan mereka itulah orang-orang yang mendapat petunjuk" (Al-Baqarah:157)Ini merupakan ucapan selamat bagi orang-orang yang mendapat musibah dan khabar gembira bagi orang-orang yang mendapat bencana.Umur dunia ini sangat pendek dan gudang kenikmatannya pun sangat miskin.Adapun akhirat lebih baik dan kekal.Sehingga barangsiapa di dunia yang mendapat musibah,ia akan mendapat kesenangan di akhirat kelak.Dan barangsiapa yang sengsara di dunia,ia akan hidup bahagia di akhirat kelak.Lain halnya dengan mereka yang memang mencintai dunia,hanya menginginkan kenikmatan dunia saja dan lebih senang pada keindahan dunia.Hati mereka akan selalu gundah gulana,cemas tidak mendapatkan kenikmatan dunia dan takut tidak bahagia hidupnya di dunia ini.Mereka ini hanya menginginkan kenikamatan dunia saja sehingga mereka selalu memandang musibah sebagai bala bencana besar yang sungguh menyakitkan.Mereka juga akan memandang setiap cubaan sebagai sesuatu yang gelap gelita selamanya.Ini adalah kerana mereka selalu memandang ke arah bawah tapak kakinya dan hanya mengagungkan dunia yang sangat fana dan tidak berharga ini.Wahai orang-orang yang tertimpa musibah,sesungguhnya tidaka ada satu pun yang hilang dari kalian.Kalian amat beruntung kerana ALLAH selalu menurunkan sesuatu kepada para hambanya dengan "surat ketetapan" yang di sela-sela huruf KalimahNYA terdapat satu kelembutan,kasih-sayang,pahala,ada balasan dan juga pilihan.Maka dari itu,siapa sahaja ynag tertimpa musibah yang hebat,ia akan menghadapinya dengan sabar,mata yang jernih dan pola fikiran yang panjang.Dengan begitu,ia akan menyaksikan bahawa buah manis dari musibah itu adalah"....Lalu dirikanlah di antara mereka(orang-orang mukmin dan orang-orang munafik)dinding yang mempunyai pintu,yang di sebelah dalamnya ada rahmat(syurga) dan sebelah luarnya ada seksa(neraka)" (Al-Hadid:13).Dan sesungguhnya apa yang ada di sisi ALLAH itu lebih baik,lebih abadi,lebih utama dan lebih mulia.

Tidak ada komentar: